December 8, 2011

Diam.

diam aku menikmati saat-saat diam ini. menikmati apa yang sedang hati aku syahdu kan. menikmati setiap bait indah yang bergema-gema yang aku tuju satu pada Tuhan ku.


harapan-harapan, doa-doa yang tulus; hanya aku berdua sama Tuhan ku berbicara.


masih lagi diam.


dan diam kami, kami bicara bersama. setiap yang dilalui cukup indah. dan rahsia ku, kejap-kejap aku simpan di lindungan Tuhan ku.


mengharap apa yang saban aku bicara pada yang Terutama, lebih diberkati dan lebih dieratkan kasih dan sayang ini

6 comments:

ghost said...

diam bukan bererti kita seorang yang pelupa.

Adra Muira said...

Diam kau itu untuk menyatu dan bertemu satu yang kau tuju (:

pisau belati said...

Pembunuh Tanpa Bayang :

diAM itu ada kalanya lebih baik dari bising bising si tin kosong yang tak punya isi dan makna.hanya sekadar menjadi pembingit telinga saja.

ORLANDO AHMAD said...

suka diam ;-)

lisa min said...

aku sangat sukakan ini...! dgn lagunye lagi.. sesuai sngt! =)

Nadia said...

;)